Ragam Soal Psikotes - Contoh Soal Psikotes dan yang di bahas pertama yaitu Psikotes MAPP ini adalah tes yang tidak meminta anda untuk menggambar, namun meminta anda menjawab sejumlah pertanyaan, sehingga tergolong "Psikotes Kuesioner". Adapun, yang termasuk dalam kategori Soal Psikotes kuesioner adalah Tes Army Alpha, Tes Efektifitas Diri, Tes Enneagram, Tes EPPS, Tes MBTI, Tes Ketelitian, Tes Kode dan Ingatan , Tes TPA (Kuantitatif, Logika, Verbal Spasial), Tes MAPP, Tes Motivasi Kepemimpinan, Tes Motivasi, Tes Koran Pauli, Tes Skala Kematangan (TSK), Tes Kerjasama dan Tes Potensi Sukses dan sebelumnya telah di sediakan Tips Psikotes untuk anda
Contoh soal Tes Army Alpha :
Coretlah gambar yang berisi angka genap lebih kecil dari 8 dan gambar yang berisi angka ganjil lebih besar dari 5
Coretlah gambar yang memiliki sisi lebih dari 4 dan mengandung huruf konsonan
Psikotes Baum Tree Test
Psikotes “Baum Test” atau yang lebih dikenal dengan “Tree Test” adalah tes psikologi yang dikembangkan oleh Karl Koch yang kemudian dipublikasikan pertama kali pada tahun 1959.
Dalam psikotes ini, anda sebagai peserta tes diminta untuk menggambar sebuah pohon. Perintah menggambar pohon ini bisa bervariasi. Adakalanya anda diminta menggambar pohon tertentu seperti pohon apel, pohon mangga, dll. Atau pohon tanpa buah. Atau pohon merambat. Atau pohon besar. Ataupun sebuah pohon dengan kriteria yang diinginkan penguji.
Fungsi dari tes ini adalah untuk menilai karakter dan kepribadian seseorang. Hal ini dapat diketahui dari bentuk gambar, kelengkapan gambar, kerapian, cara menggambar, dan dari aspek-aspek lainnya.
Kesimpulannya: Dalam Tes DAP ini, kemampuan, karakter dan kepribadian seseorang (calon karyawan) dinilai dari gambar yang dibuatnya. Sehingga tes DAP ini termasuk golongan psikotes grafis. Adapun yang termasuk dalam kategori psikotes grafis lainnya adalah Tes DAP (Menggambar Orang) dan Tes HTP (House Tree Person) dan Tes Wartegg.
Psikotes Efektifitas Diri
Tes efektifitas diri (Self Efficacy Test) adalah tes psikologi yang dikembangkan oleh Mark Sherer dan James Maddux dan dipublikasikan pertama kali pada tahun 1982.
Tes ini bertujuan mengetahui seberapa efektif seseorang dalam melaksanakan tugas dan dalam menyelesaikan berbagai situasi sulit. Dalam dunia kerja tes ini sering dipakai untuk menyeleksi calon karyawan apakah memiliki karakter efektif atau tidak. Karyawan yang efektif adalah yang memiliki sikap tangkas dan cekatan mengerjakan tugas secara benar dan cepat. Sedangkan karyawan yang kurang efektif adalah yang ketika mengerjakan tugas, dia membutuhkan waktu lebih lama dari rata-rata orang dan tugasnyapun kurang terselesaikan dengan baik.
Psikotes efektifitas diri ini adalah tes yang tidak memakai gambar, namun memakai sejumlah pertanyaan, sehingga tergolong "Psikotes Kuesioner". Adapun, yang termasuk dalam kategori psikotes kuesioner adalah Tes Army Alpha, Tes Efektifitas Diri, Tes Enneagram, Tes EPPS, Tes MBTI, Tes Ketelitian, Tes Kode dan Ingatan, Tes TPA (Kuantitatif, Logika, Verbal & Spasial), Tes MAPP, Tes Motivasi Kepemimpinan, Tes Motivasi, Tes Koran Pauli, Tes Skala Kematangan (TSK), Tes Kerjasama dan Tes Potensi Sukses.
Contoh Soal Psikotes Tes Logika
1. Semua pemain sepakbola yang berkebangsaan Italia berwajah tampan. John adalah pemain sepakbola berkebangsaan Inggris.
a. John bukanlah pemain sepakbola yang tampan
b. John adalah pemain sepakbola yang tampan
c. Meskipun bukan berkebangsaan Italia, John pasti berwajah tampan
d. Mustahil John berwajah tampan
e. Tidak dapat ditarik kesimpulan
2. Sebagian orang yang berminat menjadi politikus hanya menginginkan harta dan tahta. Dani tidak berminat menjadi politikus.
a. Dani tidak menginginkan harta dan tahta.
b. Tahta bukanlah keinginan Dani, tapi harta mungkin ya.
c. Dani menginginkan tahta tapi tidak berminat menjadi politikus.
d. Dani tidak ingin menjadi politikus karena sudah kaya dan punya tahta
e. Tidak dapat ditarik kesimpulan
3. Azkia ingin nikah sebelum punya rumah. Ingin dapat kerja sebelum nikah. Setelah dapat kerja ingin punya usaha sambilan. Ingin punya anak setelah punya rumah. Ingin menikah setelah punya usaha sambilan. Dan ingin punya usaha sambilan sebelum punya rumah. Mana urutan yang tepat ?
a. Dapat kerja – nikah – punya rumah – usaha sambilan – punya anak
b. Dapat kerja – nikah – usaha sambilan – punya rumah – punya anak
c. Usaha sambilan – dapat kerja – nikah – punya anak – punya rumah
d. Punya anak – nikah – dapat kerja – usaha sambilan – punya rumah
e. Dapat kerja – usaha sambilan – nikah – punya rumah – punya anak
Untuk tes logika No.3 - 4 ini, jawablah :
a. Bila benar
b. Bila salah pada pernyataan pertama
c. Bila salah pada pernyataan kedua
d. Bila pernyataan pertama dan kedua salah
e. Bila salah pada kesimpulan
3. Semua mammalia bernafas dengan paru-paru
Ikan salmon adalah mammalia
Jadi, ikan salmon bernafas dengan paru-paru
4. Pabrik ”Bangun Jaya” hanya memberikan kenaikan gaji karyawan maksimal 2 kali dalam setahun.
Nina adalah staf departemen pemasaran yang sangat berprestasi di Pabrik ”Bangun Jaya”.
Jadi, Nina bisa mendapatkan kenaikan gaji lebih dari dua kali dalam setahun.
Itulah Ragam Soal Psikotes - Contoh Soal Psikotes yang mungkin bisa membantu